inidata.id - Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) menggalakkan gerakan tanam cabai di wilayah ini. Untuk mendukung program itu, DPKP telah menyiapkan 5.050 pohon cabai yang akan dibagi kepada masyarakat di 5 Kabupaten/Kota se-Kaltara.
Kepala DPKP Provinsi Kaltara A. Santiaji Pananrangi mengatakan, Gerakan Tanam (Gertam) cabai merupakan salah satu usaha Pemprov Kaltara dalam menekan harga komoditi cabai di pasaran.
Selain itu, kata Santiaji, melalui gerakan tanam cabai ini, juga sebagai upaya mendekatkan masyarakat dengan sumber bahan pangan, khususnya cabai di lingkungan keluarga. Sehingga tidak ada lagi keluhan ibu rumah tangga, soal mahalnya harga cabai di pasar.
“Apalagi saat hari-hari besar keagamaan atau hari besar lainnya. Karena mereka sudah memiliki tanaman cabai di pekarangan rumah masing-masing,” kata Santiaji dilansir dari Humas.kaltaraprov.go.id.
Dia bilang, pembagian 5.050 pohon cabai ini, juga sebagai bagian untuk mendukung program family farming (atau pertanian keluarga) yang digalakkan oleh Kementerian Pertanian RI. Yaitu melalui pemberdayaan wanita untuk mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan, sebagai sumber pangan dan gizi keluarga.
“Lewat kegiatan ini juga memancing kreatifitas ibu-ibu untuk membudidayakan berbagai jenis tanaman di pekarangan rumah, sesuai kebutuhan pangan keluarga,” katanya.
Selain pemanfaatan pekarangan, melalui program tanam cabai ini diarahkan untuk pemberdayaan kemampuan kelompok wanita membudayakan pola konsumsi pangan Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA). Termasuk kegiatan usaha pengolahan pangan rumah tangga untuk menyediakan pangan yang lebih beragam.
“Tidak hanya untuk keluarga, diharapkan di setiap desa juga membangun kebun bibit untuk memasok kebutuhan bibit tanaman, ternak, dan/atau ikan bagi anggota kelompok dan masyarakat. Sehingga tercipta keberlanjutan kegiatan,” kata Santiaji.
KKR

IKADIN

nataru

adv

Rumah Elegan Pontianak

CETAK KILAT

MAGOT KSP

Paket Pelajar & Mahasiswa di Warkop High 5

TOPIK POPULER
POPULER
-
Menyoroti Kinerja Satgas COVID-19 Sulawesi Utarainidata.id - Keterangan ini dibuat untuk merespon pernyataan Juru Bicara Satgas Covid-19 Provi…
-
Menyoal Viral Kejadian di Siantan Pontianak Utarainidata.id – Viral di media sosial video dengan kronologi penganiayaan terhadap warga Siantan P…
-
MADN: Percepatan Reforma Agraria untuk Kedaulatan PanganSerta mengevaluasi rencana pembangunan food estate di lahan gambut inidata.id -Pemerintah beren…
-
Video: Obat Corona COVID-19 Ditemukan di Pontianak?inidata.id - Lutfi, mantan asisten apoteker di salah satu perusahaan farmasi di Kota Pontianak, …
-
Menanti Kejujuran Kejati Sulsel, Apa Saja?Menanti Kejujuran Kejati Sulsel, bukan sekadar janji semata. inidata.id - Lembaga Pegiat Anti …
Posting Komentar
Posting Komentar