Inidata.id - Gagasan para musisi yang menggelar kegiatan Ngamen Amal (Ngamal) Peduli Stunting beberapa waktu lalu mendapat apresiasi langsung dari Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI.
Lewat Ngamal Peduli Stunting yang diisi oleh para musisi Kota Pontianak tersebut mampu menggalang donasi sebesar Rp4,5 juta untuk membantu menangani stunting di Kota Pontianak.
Hal itu diungkapkan Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono pada saat penyerahan Donasi Peduli Stunting di Posyandu Melati Kelurahan Tanjung Hulu Kecamatan Pontianak Timur, Kalimantan Barat.
Baca Juga: Digital Day 2023: Melaju Bersama untuk Indonesia Maju
"Saya terima kasih kepada Pak Mirza selaku inisiator Ngamen Amal yang menggerakkan para musisi untuk peduli stunting dengan menggalang dana untuk donasi stunting. Ternyata kegiatan ini diapresiasi oleh Kepala BKKBN Pusat," katanya.
Dia menambahkan, inovasi-inovasi yang dilakukan di daerah ini semata-mata menekan angka stunting atau menuju zero stunting di Kota Pontianak.
Menurut dia, dalam menekan angka stunting ini tidak hanya bertumpu pada bidang kesehatan, tetapi di seluruh sektor serta bagaimana mengajak masyarakat untuk melek tentang kualitas kesehatan.
Baca Juga: Mengenal 4 Jalur Pendaftaran PPDB SMA 2023 Kalimantan Barat
"Penanganan stunting bukan hal yang mudah tetapi tidak juga menjadi hal yang sulit apabila ditangani secara kolaborasi dan adanya kepedulian bersama," katanya.
Dia menilai masyarakat sekarang sudah memahami betapa pentingnya menjaga asupan makanan supaya generasi tidak menjadi stunting.
Program-program penanganan stunting mesti diperluas dan digencarkan, terutama untuk bantuan makanan bergizi tambahan.
"Dan yang paling penting adalah terus mensosialisasikan terutama bagi remaja dan anak-anak dalam memenuhi asupan gizi, termasuk memperbaiki lingkungan agar menjadi sehat," kata dia.
Dia mengatakan, menekan angka stunting menjadi tugas bersama. Target angka stunting secara nasional ditekan hingga 14 persen, malah memotivasi Kota Pontianak untuk bisa berada di bawah 10 persen.
Apalagi data anak-anak stunting sudah tercatat secara by name by address. Oleh sebab itu, dirinya meminta kepada kepala puskesmas bersama perangkat kecamatan dan kelurahan untuk menginventarisasi lagi anak-anak terindikasi stunting.
Artikel Terkait
Daftar Film Hollywood yang Tayang di Bioskop Bulan Mei 2023, Ada The Little Mermaid!
7 Film Indonesia yang Siap Ramaikan Bioskop Bulan Mei 2023, Ada Hati Suhita!
Sinopsis Film Angel: Kami Semua Punya Mimpi, Tayang Besok 4 Mei 2023!
Segera Tayang, Pemain Film Hati Suhita Adakan Nonton Bersama di 17 Kota!
Film Hati Suhita Gelar Tour Premier di 17 Kota, Apakah Kotamu Salahsatunya?
Kediri Dipilih Jadi Tempat Penayangan Perdana Film Hati Suhita, 4 Kota Pertama Terjual Habis!
10 Hari Lagi Tayang di Bioskop, Film Hati Suhita Curi Banyak Perhatian Sepanjang Tour Premier
Sinopsis Film Hati Suhita, Kisah Pernikahan Memilukan yang Diperankan Omar Daniel dan Nadya Arina
Mengenal 5 Tokoh Utama Film Hati Suhita dan Potretnya Saat Gala Premier di Jakarta