• Jumat, 29 September 2023

Bertentangan dengan Falsafah dan Budaya Bangsa, MUI Tolak Konser Coldplay

- Sabtu, 20 Mei 2023 | 22:50 WIB
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Seni Budaya dan Peradaban Islam, Jeje Zaenudin (Inidata.id/Istimewa)
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Seni Budaya dan Peradaban Islam, Jeje Zaenudin (Inidata.id/Istimewa)

Inidata.id- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Seni Budaya dan Peradaban Islam, Jeje Zaenudin menyatakan dukungannya terhadap Wakil Ketua MUI Buya Anwar Abbas, yang menolak konser Coldplay.

Alasannya dikarenakan band asal Inggris itu ikut mendukung lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).

"Seharusnya konser dan kegiatan apapun yang bertentangan dengan nilai -nilai luhur dan falsafah hidup yang dianut bangsa Indonesia harus ditolak. Gaya hidup dan kampanye LGBT jelas bertentangan dengan falsafah, konstitusi, dan budaya bangsa," kata Kyai Jeje dalam keterangannya, Sabtu (20/3/2023).

Baca Juga: 9 Kota Terpanas di Indonesia 19-20 Mei 2023, Banyuwangi Capai 36,2 Derajat Celcius

"Bukan karena diskriminasi tetapi sebagai komitmen terhadap konstitusi, falsafah, dan budaya luhur bangsa sendiri," sambungnya.

Pimpinan Pesantren An-Nahla Al-Islamiy ini berharap kepada para promotor atau pantia penyelenggara kegiatan konser dan seni budaya apapun, mempertimbangkan segala aspek.

Sebelum memutuskan mengundang, menurutnya perlu mempertimbangkan secara matang apakah grup musik, figur-figur para pemain seni, dan sebagainya yang akan diundang itu memiliki track record yang berpotensi kontroversial secara moral jika ditampilkan di masyarakat atau tidak?

Baca Juga: Resep Pisang Goreng Kipas Khas Kalimantan, Ditemani Selai Srikaya yang Manis Menggigit

Opini umum dan kemasalahatan bersama harus jadi pertimbangan utama selain faktor lainnya.

"Sekiranya pun ada kabaikan dan profit atau benefit yang diperoleh dan perlu untuk dihadirkan, kemudian mendapat ijin, maka harus mampu menjamin konser tersebut tidak membawakan konten konten dan simbol-simbol LGBT. Dan jika ternyata dalam pelaksanaannya komitmen itu dilanggar, apa jaminan sanksinya?," tutur Ketua STAIPI Jakarta ini.

"Harapan saya, perbanyaklah konser yang mengandung nilai edukasi dan motivasi positif bagi generasi muda bangsa kita, bukan sekedar mempertimbangkan hobi dan mengikuti trend kesenangan hedonis kalangan tertentu saja," imbuhnya.***

Editor: Mela Pauziah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

OPINI: Perlunya Bersikap Rendah Hati

Minggu, 3 September 2023 | 23:59 WIB

OPINI: Hargailah, Walau Hal Sekecil Apapun Itu

Selasa, 22 Agustus 2023 | 23:22 WIB

Pengurusan SIM Baru Akan Lebih Mahal

Senin, 19 Juni 2023 | 19:00 WIB
X